Cerita Prakerin Saya Ditelkom Tanjung Raja

TELKOM TANJUNG RAJA

Dihari rabu tanggal 6 july 2011 siswa SMK PGRI TANJUNG RAJA, Kelas XII TKJ diwajibkan menjalani PSG/ PRAKERIN ditempat - tempat tertentu yang telah diatur oleh guru - guru kejuruan masing - masing, pada hari rabu itu aku dan teman - temanku 5 orang diantar Guru pembimbing kami ketempat dimana aku dan teman - temanku akan menjalani PRAKERIN, aku ditempatkan di PT TELKOM TANJUNG RAJA bersama temanku 5 orang iaitu A.Siolihan, Muklasin, Irma, Tri pebrianti, dan Dodi iswandi. Kami ber 6 dibimbing oleh Ibu Lili Hastuti dan kami diantar oleh buk Lili ke PT.TELKOM dan diperkenalkan kepada pimpinan PT TELKOM
yang bernama Syamsul pada hari itu pak Syamsul juga memperkenalkan pegawai - pegawai yang bekerja di PT TELKOM itu, tidak lama kemudian dari guru pembimbing kami berpamitan untuk pulang kesekolah, setelah itu kami ber 6 juga disuruh pulang terlebih dahulu oleh pak Syamsul dan diruruh mulai masuk Tanggal 11 Juli dihari senin kami berpamitan untuk pulang kerumah masing - masing.

Dihari senin 11 juli 2011, kami mulai menjalani PRAKERIN seperti yang disuruh pemimpin PT TELKOM di hari itu aku dan teman - temanku mulai diperkenalkan dengan alat - alat yangAkan digunakan untuk Prakerin selain diperkenalkan dengan alat - alat untuk pralerin untuk prakerin. Aku dan teman - teman juga diperkenalkan dengan ruangan - ruangan yang ada di PT TELKOM itu dan diajari bagaimana cara menggunakan alat - alat dan ruangan itu tsb. Setelah kami selesai diperkenalkan dengan alat - alat dan ruangan yang ada di PT TELKOM. Kami mulai diajari bagaimana caranya menyambung dan mengupas kabel telepon. Awalnya aku berpikir kelihatanya tidak sulit untuk dilakukan, tetapi itu tidak semudah yang aku bayanglan, mengupas dan menyambung kabel itu sangatlah susah, kami harus mempelajari teori - teorinya dalam mengupas dan menyambung kabel tersebut, tetapi kami disuruh memperhatikan terlebih dahulu oleh pembimbing kami. Setelah kami melihat dan mempelajari teori - teorinya aku dan teman - teman
disuruh mencoba mengupas dan menyambung kabel, aku sangat kesulitan didalam menyambung kabel, pada saat aku mencoba mengupas kabel aku mengalami kesulitan sampai - sampai jariku terluka, tetapi meskipun
jariku terluka aku masih terus belajar sampai aku bisa.

             Diminggu kedua awal kami PSG, setelah diminggu pertama kami belajar menyambung kabel, aku dan teman - teman mulai diajak oleh pembimbing kelapanganAku dan teman - teman diajak pembimbing kami untuk memperbaiki gangguan telpon pada pelanggan yg mengalami gangguan terhadap teleponnya. Dihari itu aku dan teman - teman disuruh menyambung kabel yang putus dirumah pelanggan, didalam memperbaiki telepon kami berbagi tugas ada yg menaiki tiang dan ada yang membawa tangga sekaligus perlengkapan Prakerin dilapangan kami cuma ber 4 yang ikut kelapangan, karena dua orang teman kami perempuan, jadi mereka bertugas dikantor, melayani pelanggan menbayar administrasi telepon.

           Setiap hari kami memperbaiki telepon pelanggan yang mengalami ganguan terhadap teleponnya, dalam satu hari tidak hanya satu pelanggan yang kami perbaiki teleponnya melainkan lebih dari satu pelanggan, yang kerusakannya pun tidak sama, tetapi alhamdulilah kami bisa mengatasinya meskipun kami masih dibantu memperbaikinya. Walaupun kami masih dibantu pembimbing kami, kami merasa bangga sudah bisa membuat telepon pelanggan benar lagi.

Dihari lain aku dan teman - teman diwaktu kami ingin menyabut tiang telepon yang tidak terpakai lagi kami mengalami kendala, temanku muklasin disuruh pembimbing untuk memotong kabel yang tertuju kepada tiang yang akan kami cabut, tetapi muklasin salah memotong kabel yangmengakibatkan bertambahnya pekerjaan di.Selain kami dìajari memperbaiki ganguan telpon aku dan teman-temanku juga diajari menyeting dan memasang speedy yang dipergunakan untukWARNET,memasang dalam urusan menyeting speedy bukan   kami yang disuruh,kami cuma bisa memasang letak - letak kabel yang ada dispeedy dan mengetesnya apakah speedy itu sudah terkonek atau belum.

         Tidak hanya sebatas memperbaiki ganguan telpon dan memasang speedy,selain itu kami mempunyai pekerjaan tambahan yaitu mencuci AC, kami juga diajari cara mencuci AC,lumayan kalau didalam pekerjaan ini biasanya kami dikasih uang oleh orang yang meminta AC nya dicuci, meskipun tidak banyak tetapi kami bangga bisa menghasikan uang sambil belajar, jadi kami bisa mendapatkan dua keuntungan sekaligus yang
pertama mendapat ilmu dan disisi lain kami bisa mendapatkan uang tambahan.
         Disuatu hari kami mendapatkan informasi kalu d sekolah saya SMK PGRI TRA,ingin memintak pihak telkom untuk memperbaiki AC yang ada diruangan ICT,rasanya senang bisa membantu membersikan AC disekolahku sendiri.

         Begitulah yang kami lakukan selama PSG/PRAKERIN di PT.TELKOM TRA,karna aku banya mendapat ilmu dan pengalaman tentang dunia telpon,speedy,AC,dan banyak lagi....TERIMAH KASIH...wassallm..!!

Posted in: Pengalaman Saya